Klasifikasi sasis server

Kasing server mengacu pada sasis peralatan jaringan yang dapat menyediakan layanan tertentu. Layanan utama yang disediakan meliputi: penerimaan dan pengiriman data, penyimpanan data dan pemrosesan data. Dalam istilah awam, kita dapat membandingkan kasing server dengan kasing komputer khusus tanpa monitor. Jadi dapatkah kasing komputer pribadi saya juga digunakan sebagai kasing server? Secara teori, kasus PC dapat digunakan sebagai kasus server. Namun, sasis server umumnya digunakan dalam skenario tertentu, seperti: perusahaan keuangan, platform belanja online, dll. Dalam skenario ini, pusat data yang terdiri dari ribuan server dapat menyimpan dan memproses sejumlah besar data. Oleh karena itu, sasis komputer pribadi tidak dapat memenuhi kebutuhan khusus dalam hal kinerja, bandwidth, dan kemampuan pemrosesan data. Kasing server dapat diklasifikasikan sesuai dengan bentuk produk, dan dapat dibagi menjadi: Tower Server Case: Jenis Case Server yang paling umum, mirip dengan sasis mainframe komputer. Jenis kasing server ini besar dan independen, dan tidak nyaman untuk mengelola sistem saat bekerja bersama. Ini terutama digunakan oleh perusahaan kecil untuk menjalankan bisnis. Kasing server yang dipasang di rak: Kasing server dengan penampilan yang seragam dan ketinggian di U. Jenis kasing server ini menempati ruang kecil dan mudah dikelola. Ini terutama digunakan di perusahaan dengan permintaan besar untuk server, dan juga merupakan sasis server yang paling umum digunakan. Sasis server: Kasing yang dipasang di rak dengan penampilan standar, dan casing server di mana beberapa unit server tipe kartu dapat dimasukkan ke dalam casing. Ini terutama digunakan di pusat atau bidang data besar yang memerlukan komputasi skala besar, seperti industri perbankan dan keuangan.